Rabu, 11 Maret 2009

Nurikoe Say


Singkat padat jelas dan berisi ISNURI begitu nama yang diberikan oleh orang tuanya
Lahir di Trenggalek kota kecil di ujung selatan propinsi Jawa Timur.
Mengikuti latihan PSHT sejak masuk kelas 2 SLTP, ketika itu waktu sore hari bersama teman-teman sebaya dari desa Bodag tepatnya, berlari-lari sore bersama Mas Asikin ( pelatih senior kami ), ketika istirahat Mas Asikin sedikit menyinggung apakah kita tertarik ikut latihan SHT atau tidak, pada awalnya motivasi kita ikut latihan adalah karena kita merasa malu salah satu cewek ikut latihan kenapa kita tidak ikut.

Malam Kamis tepatnya ( tgl dan bulan lupa :( ) kami ber 3 yaitu ( Saya sendiri, Mas Nur Asisi, dan Mas Heru Prayogo ) datang ke tempat latihan dan menyatakan kesedian untuk mengikuti latihan. Hari demi hari di lewati tak terasa berat juga mengikutinya, sempat down waktu Jambon karena merasa beratnya latihan, karena Mas Asikin masih Famili sendiri maka rasa Malu mulai muncul jika keluar, dengan sisa-sisa tenaga akhirnya tiba pada pengambilan sabuk Hijau, dari situ muncul pencerahan dan semangat baru untuk tertus berlatih dan menjadi WARGA PSHT. hingga akhirnya tahun 2001 sekitar bulan April saya di syahkan menjadi anggota PSHT bersama 6 saudara dari ranting Panggul ( Mas Dwi Pamungkas, Mas Nur Asisi, Mas Heru P, Mas Turmudi, Mas Didik, dan Mas Bekti Yuwono )

Setelah jadi warga semangat melatih dan mencari siswa baru sangat tinggi, teman sekolah kita rekrut dan tahun 2002 berhasil mengesahkan warga baru 15 orang.
Tempat latihan waktu itu adalah SMU Negeri I Panggul yang juga sebagai markas warga PSHT tahun 2001, acungan jempol dengan adanya latihan dari guru-guru semakin besar dan hingga penghujung 2003 saya harus merantau ke Surabaya, meneruskan perjalanan hidup untuk mencari ilmu dan pekerjaan dan selama itu pula selalu update perkembangan PSHT di ranting Panggul.

Tahun 2008 memprakarsai adanya Halal Bil halal Ranting Panggul dan sedikit mementaskan jurus tunggal serta menjadi panitia serta memikirkan konsep acara tersebut, dan alhamdulilah acara tersebut sukses serta mengumupulkan warga se Ranting Panggul sekitar 500 warga.
Pada tanggal 20 Juli 2007 melangsungkan pernikahan dengan seorang gadis yang bernama Cholifatul Khasanahdari dari Trenggalek. Alhamdulillah tepat jam 07.00 WIB tanggal 7 Maret 2009 telah di karunia Seorang Jagoan baru yang bernama RIZQI AKMAL MAULANA.

Saat ini beliau bekerja di perusahan Distributor mesin Cuci Electrolux di Surabaya sebagai Branch Manager dan tetap exist di PSHT walau hanya berkunjung ke tempat latihan yang berada di Ranting Rungkut dan sekitarnya.
“ Ciu di orak arik mrico polo di gawe dakon, karepke tak gawe becik kok tompo olo monggo kemawon "